Senin, 21 September 2020

Firewall

Buatlah karya tulisan tentang materi di bawah ini.

1. Pengertian firewall pd jaringan komputer

2. Fungsi firewall secara umum

3. Manfaat firewall pd jaringan komputer

4. Prinsip dan cara kerja firewall pd jaringan komputer

5. Arsitektur firewall pd jaringan komputer

6. Teknologi firewall pd jaringan komputer

7. Karakteristik firewall pd jaringan komputer

8. Firewall policies pd jaringan komputer

9. Kelemahan dan kuntungan dr firewall pd jaringan komputer

10. Iptables pd jaringan komputer

11. Ipfw (ip firewall) pd jaringan komputer

12. Instrusion detection system pd jaringan komputer


                             Jawaban


1.Firewall itu adalah pelindung sistem jaringan komputer dan perangkat lainnya yang berguna untuk melindungi ancaman-ancaman atau konten yang berbahaya dai komputer luar.


2.Firewall berfungsi untuk mengontrol dan mengawasi arus paket data yang mengalir pada jaringan. Selain itu, fungsi firewall juga mencakup modifikasi paket data yang datang sehingga mampu menyembunyikan sebuah IP address.


3.Manfaat Firewall

Menjadi pengatur trafik data terhadap jaringan satu dengan jaringan lain. Mengatur port maupun paket data yang diizinkan atau ditolak. Menjadi pemantau dan pencatat trafik jaringan. Autentifikasi terhadap akses.


4.Cara kerja firewall dari komputer adalah menutup port, kecuali untuk beberapa port tertentu yang tetap terbuka. Firewall dapat berupa perangkat lunak. Jika sebelumnya, cara kerja firewall adalah menyaring lalu lintas jaringan yang menggunakan alamat IP, nomor port, dan protokol.


5.Firewall didefinisikan sebagai sebuah komponen yang membatasi akses antara sebuah jaringan yang diproteksi dan internet, atau antara kumpulan-kumpulan jaringan lainnya.


6.Teknologi Firewall – Firewall adalah sebuah sistem perangkat lunak yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap aman dan mencegah hubungan jaringan yang dianggap tidak aman. Firewall diterapkan pada mesin yang digunakan dan berjalan pada Gateway antara jaringan lokal dengan jaringan Internet.


7.Karakteristik Firewall  dari firewall adalah: Firewall harus dapat lebih kuat dan tangguh terhadap serangan di luar. Hal ini artinya sistem operasi komputer akan lebih aman dan penggunaan sistem bisa diandalkan. Yang dapat melakukan hubungan adalah aktivitas yang dikenal atau terdaftar pada jaringan.


8.Firewall memonitor dan mengontrol semua lalu lintas jaringan masuk dan keluar yang kamu lakukan berdasarkan aturan keamanan yang telah ditetapkan.


9.Kelebihan Firewall


- Menjaga User agar tidak diarahkan situs berbahaya seperti phising

- Bisa Memblokir situs-situs tertentu seperti situs porno, judi dll

- Firewak daat mencatat segala aktivitas yang berkaitan dengan alur data secara efisien. semua arus trafik melalui firewall dapat diamati dan dicatat.

- firewall dapat diterapkan pada perangkat jaringan biasa

- Lebih mudah di telusuri bila terjadi kesalahan konfigurasi karena firewall terbuat dalam versi bahasa script 


Kelemahan Firewall


- firewall tidak dapat melindungi dari serangan virus.

- firewall tidak dapat melindungi user dari serangan metode baru yang belum dikenal oleh firewall


10.Iptables merupakan salah satu perangkat lunak firewall yang bekerja pada sistem operasi linux. Walaupan bersifat free,namun iptables cukup powerfull asalkan aturan dan kebijakan yang diterapkan di firewall tersebut sangat tepat dalam melindungi jaringan.


11.ipfw adalah IP FreeBSD, firewall stateful, filter paket dan fasilitas penghitungan lalu lintas. Logika rulesetnya mirip dengan banyak filter paket lain kecuali IPFilter.


12.Intrusion Detection System (disingkat IDS) adalah sebuah metode yang dapat digunakan untuk mendeteksi aktivitas yang mencurigakan dalam sebuah sistem atau jaringan.



Senin, 14 September 2020

Cara install briker

Selanjutnya kita akan menginstall Briker dengan menginputkan file installation Briker dalam format “.iso”. untuk dapat menginputkan file installation, klik “New Virtual Machine” pada menu VMWARE.



Seperti pada gambar berikut merupakan file installation yang telah diinputkan ke VMWARE.



Selanjutnya, kita akan disuruh pilih operating system apa yang digunakan untuk Briker tersebut, dan juga versi apa yang digunakan. Pada percobaan ini saya menggunakan operating system Linux.



Selanjutnya kita akan memasukkan nama virtual machine dan lokasi virtual machine tersebut.


Selanjutnya, kita diperintahkan untuk mensetting kapasitas dari ukuran disk. Pada percobaan ini, saya menginputkan kapasitas disk nya yaitu sekitar 20GB.



Setelah settingan yang telah kita lakukan sebelumnya, maka akan muncul tampilan hasil setting kita sebelumnya. Ini bertujuan untuk mengingatkan kembali pada user sebelum user yakin untuk menginstall Briker tersebut. Setelah user menganggap settingan tadi sudah fix, maka user dapat menekan finish untuk memulai proses instalasi.


Pada menu ini, kita siap untuk menginstall Briker. Terdapat beberapa pilihan untuk penginstallan. Pilih no. 1 untuk melakukan penginstalan.


Berikut merupakan progress dari penginstallan  untuk Briker.


Jika proses penginstallan berhasil maka pada proses penginstallan akan terdapat tanda tulisan OK.


Pada tampilan ini, menunjukkan kita sudah masuk pada tampilan Briker. Pada tampilan Login, ketikkan “support” dan pada password ketikkan “Briker”. Keduanya merupakan user ID dan password bawaan bagi administrator system briker IPPBX.


Sebelum masuk ke menu setup, sebelumnya kita mengkonfigurasi terlebih dahulu untuk setting connection pada network yang akan digunakan.


Setelah muncul menu seperti dibawah, maka contreng "Replicate physical network connection state" seperti pada gambar dibawah. Ini bertujuan untuk menyesuaikan koneksi yang digunakan pada PC tersebut.





Selanjutnya kita akan mengkonfigurasi network untuk Briker. Dengan cara;
                “$ su –“
                “# setup”
Setelah mengetikkan yang tertera seperti diatas, maka kita akan masuk ke menu konfigurasi. PilihNetwork Configuration.




Setelah itu, pilih Device Configuration untuk konfigurasi Device pada Briker.




Selanjutnya kita akan mengkonfigurasi network PC yang kita gunakan.





Pada menu ini, kita akan mengkonfigurasi network yang digunakan. Karena pada percobaan ini user menggunakan dynamic IP, maka pada setting use DHCP diberi tanda “*” yang bertujuan mengabaikan setting IP karena pada default setting nya adalah static IP.


Klik Save pada beberapa menu berikutnya sebagai tanda penyelesaian setting pada Briker.




Setelah selesai melakukan konfigurasi, maka lakukan restart untuk network yang telah dikonfigurasi. Jika proses restart berhasil, maka akan tampil gambar seperti dibawah ini.


Berikut merupakan tampilan dari hasil